Jika Anda seorang pengelola website atau sering disebut sebagai webmaster, tentu saya yakin Anda sudah paham betul apa arti dari Domain dan Hosting, namun bagi para pemula tentu kedua istilah sangatlah asing di telinga mereka. Untuk itu diartikel saya akan menjelaskan secara detail mengenai pengertian dan penjelasan lengkap mengenai"apa itu domain dan hosting ?"
Disini saya akan menjelaskan tiga hal, yang meliputi :
- Pengertian Domain
- Pengertian Hosting
Selanjutnya mari kita bahas satu persatu dari ketiga istilah diatas.
Pengertian Domain
Jika kita mengartikan secara harfiah atau secara umum maka Domain akan mempunyai arti sebagai Wilayah atau Daerah Kekuasaan, namun di dalam dunia Internet, domain bisa Anda artikan sebagai sebuah nama pengganti IP Address.
- Contoh domain adalah : google.com
- Contoh ip address adalah : 195.122.16.30
Kita ambil contoh domain google.com yang mempunyai IP Address 195.122.16.30. Jadi jika Anda ingin mengunjungi situs google maka ada dua cara yang bisa Anda lakukan, cara yang pertama adalah dengan mengetikkan google.com secara langsung, dan yang kedua adalah dengan mengetikkan IP Address-nya.
Domain dibagi menjadi 3 :
- Domain TLD (Top Level Domain) : Adalah domain-domain yang paling populer di pakai di seluruh dunia
seperti .com, .org, .net, .info dan beberapa ekstensi lainnya
- Second Level Domain : Adalah domain level 2. Di Indonesia kita juga
kenal seperti .co.id, .web.id, net.id dan beberapa ekstensi lainnya
- Lower Level Domain : Biasanya juga disebut dengan subdomain. misal seperti blog.domain.com
Ada banyak cara untuk mendapatkan atau lebih tepatnya membeli domain, salah satunya adalah melalui registrar domain seperti Godaddy atau Namecheap, jika Anda ingin membeli TLD (top level domain) untuk mengganti subdomain (blogspot, wordpress, mywapblog, dll) menjadi dot com. Dan dalam pemilihan nama domain, sebaiknya tidak asal pilih, karena ada beberapa faktor yang harus kita pertimbangkan agar mendapatkan nama domain yang unik dan memberikan nilai tambah tersendiri.
Pengertian Hosting
Hosting dan Domain ibarat raja dan ratu, keduanya tak akan pernah bisa dipisahkan, dimana ada Hosting maka disitu ada Domain. Lantas apa yang dimaksud dengan Hosting ? Hosting adalah tempat yang bisa kita gunakan untuk menyimpan file digital, ada juga yang menyebut Hosting dengan istilah Cloud Computing atau penyimpanan awan. Itu hanya istilah untuk memudahkan kita saja.
Contoh penyedia hosting adalah :
- idhostinger
- 2freehosting
- x10hosting
Setiap penyewaan hosting maka Anda akan diberikan domain atau lebih tepatnya subdomain, hal tersebut berguna untuk mengakses file yang baru saja Anda simpan (upload). Jadi misal Anda sudah sewa hosting lalu diberi subdomain dan sebagai contoh Anda ingin menyimpan atau membagikan sebuah ebook dengan nama rahasia.pdf, file tersebut sudah berhasil Anda upload, nah cara untuk mendownload file tersebut haruslah mengetikkan alamat subdomain yang baru Anda pesan + nama file (pdf) yang baru diupload dan hasilnya adalah namaanda.subdomain.com/rahasia.pdf.
Secara garis besar, hosting dibedakan menjadi dua, yaitu Shared Web Hosting dan Cloud Web Hosting. Agar lebih mudah memahami kedua istilah hosting tersebut, kita akan membuat perumpaan sebagai Komputer.
Macam-macam Hosting :
- Shared Hosting yaitu hosting/server yang digunakan secara
bersama-sama (berbagi) oleh banyak pelanggan. Hosting jenis ini paling
banyak dipilih karena harganya jauh lebih murah.
- Virtual Privat
Server (VPS) adalah server hosting yang digunakan secara pribadi
(privat). Pelanggan VPS mempunyai akses penuh terhadap VPS tidak seperti
Shared yang terbatas pada level user. Dalam 1 server masih dimungkinkan
digunakan oleh beberapa user.
- Dedicated Server adalah sebuah
server yang benar-benar digunakan perorangan. 1 server 1 pengguna.
Server ini memiliki tingkat security yang tinggi karena tidak ada
intervensi dari pengguna lain. Biasanya digunakan oleh perusahaan
corporate yang memiliki data-data penting dan situs-situs yang memiliki
trafik puluhan ribu perhari
- Cloud Hosting adalah teknologi
hosting dimana file-file hosting ditempatkan dilebih dari 1 server.
Sistem pembayarannya pun berbeda dengan tipe hosting lain. Sistem
pembayarannya pun cukup unik. Klien hanya akan dikenakan biaya sesuai
dengan resiurce yang digunakan.
Sementara sampai disini dulu pembahasan kita mengenai pengertian domain dan hosting semoga apa yang saya tulis ini bisa bermanfaat.